Cerita rakyat merupakan salah satu kearifan lokal yang secara turun temurun diceritakan dari mulut ke mulut. Pada dasarnya cerita rakyat sendiri semakin perkembangan jaman memiliki permasalahan minat anak-anak terhadap cerita rakyat semakin menurun. Kurang minatnya cerita rakyat oleh generasi muda saat ini mengakibatkan nilai-nilai pesan moral yang seharusnya tersampaikan melalui cerita rakyat malah dilupakan. Tujuan dari kajian ini adalah untuk mengenalkan salah satu cerita rakyat yang semakin lama dilupakan oleh genarasi muda saat ini yaitu Si Leungli, melalui animasi adaptasi ini yang memiliki nilai-nilai pesan moral dan visual yang menarik. Salah satu proses pembuatan animasi ini adalah storyboard. Storyboard termasuk dalam tahapan pra produksi dalam pembuatan sebuah animasi. Bedasarkan hasil pembahasan, ditemukan bahwa menggunakan media animasi membuat anak-anak lebih mengenal cerita rakyat dengan penyampaian berupa animasi yang memiliki nilai pesan moral, dan visual yang baru dan menarik untuk ditonton oleh anak-anak generasi muda. Dan pada media storyboard ini sendiri membantu dalam proses pembuatan animasi terutama memudahkan proses produksi dan pasca produksi.
Kata kunci : cerita rakyat, dilupakan, animasi, storyboard