PENGARUH KUALITAS PELAYANAN FISKUS, PEMAHAMAN PERPAJAKAN, SISTEM PELAPORAN MENGGUNAKAN E-FILLING DAN SANKSI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI NON KARYAWAN (Studi Kasus Pada KPP Pratama Tasikmalaya Periode 2021)

NISA AULIA HASANI

Informasi Dasar

22.04.3518
657.46
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Pajak adalah kontribusi wajib kepada negara yang terutang oleh orang pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan Undang-Undang, dengan tidak memperoleh imbalan secara langsung serta digunakan untuk keperluan negara bagi sebesar-besarnya kemakmuran rakyat. Sebagai kontribusi wajib kepada negara, system perpajakan yang berlaku saat ini yaitu self assessment yang berarti sistem pemungutan pajak, perhitungan pajak yang dimana penentuan besaran pajak yang perlu dibayarkan oleh wajib pajak yang bersangkutan. Kepatuhan wajib pajak merupakan Tindakan wajib pajak dalam pemenuhan kewajiban perpajakannya sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan peraturan pelaksanaan perpajakan yang berlaku dalam suatu negara. Berdasarkan sistem self assessment tingkat kepatuhan wajib pajak sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor, pengetahuan, dan pemahaman wajib pajak terhadap perpajakan. Pentingnya kepatuhan terhadap pajak ialah sebagai sumber penerimaan negara yang berperan penting dalam menjaga kedaulatan dan kesatuan negara Indonesia. Patuhnya membayar pajak sudah dikatakan membantu dalam kedaulatan negara dan menstimulasi perekonomian negeri.

Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana kualitas pelayanan fiskus, pemahaman perpajakan, sistem pelaporan menggunakan e-filling, sanksi perpajakan, kepatuhan wajib pajak orang pribadi non karyawan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tasikmalaya serta mengetahui pengaruh kualitas pelayanan fiskus, pemahaman perpajakan, sistem pelaporan menggunakan e-filling dan sanksi perpajakan terhadap kepatatuhan wajib pajak pribadi non karyawan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tasikmalaya. Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan Analisis Regresi Linier Berganda dengan alat bantu SPSS 25 for windows, populasi yang ditetapkan dalam penelitian ini sebanyak 32.685. Dengan menggunakan Slovin Sampling diperoleh minimum sampel 100 responden Wajib Pajak Orang Pribadi Non Karyawan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tasikmalaya.

Hasil Penelitian menunjukan bahwa secara simultan maupun parsial Kualitas Pelayanan Fiskus, Pemahaman Perpajakan, Sistem Pelaporan Menggunakan E-Filling dan Sanksi Perpajakan berpengaruh signifikan terhadap Kepatuhan Wajib Pajak Pribadi Non Karyawan di Kantor Pelayanan Pajak Pratama Tasikmalaya.

Kata Kunci:  Kualitas Pelayanan Fiskus, Pemahaman Perpajakan, Penggunaan E-Filling, Sanksi Perpajakan, Kepatuhan Wajib Pajak.

 

 

Subjek

PERPAJAKAN
TAX ADMINISTRATION,

Katalog

PENGARUH KUALITAS PELAYANAN FISKUS, PEMAHAMAN PERPAJAKAN, SISTEM PELAPORAN MENGGUNAKAN E-FILLING DAN SANKSI PERPAJAKAN TERHADAP KEPATUHAN WAJIB PAJAK ORANG PRIBADI NON KARYAWAN (Studi Kasus Pada KPP Pratama Tasikmalaya Periode 2021)
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

NISA AULIA HASANI
Perorangan
Ardan Gani Asalam
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Akuntansi
Bandung
2022

Koleksi

Kompetensi

  • EAI1L3 - PERPAJAKAN
  • EAI4284 - SKRIPSI

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini