Perkembangan teknologi dalam 100 tahun begitu banyak perubahan di dunia, teknolog yang membuat prilaku manusia semakin berubah, manusia lebih dipermudah oleh teknologi dari hal kecil salah satunya berkomunikasi jarak jauh di zaman sekarang lebih dipermudah dibandingkan 100 tahun yang lalu. Namun teknologi tidak sepenuhnya baik bagi umat manusia tetapi banyak masalah – masalah baru yang muncul, yang sangat terasa yaitu perubahan iklim begitu cepat salah satu penyebabnya teknologi itu sendiri yang menyebabkan polusi seperti mobil dan penggunaan listrik yang begitu besar banyak alam menjadi korban untuk kebutuhan teknologi. Suhu perkotaan semakin hari semakin terasa panas dan polusi semakin parah, banyaknya bangunan tinggi yang menggunakan kaca dan kendaraan yang masih banyak menggunakan bahan bakar yang tidak ramah lingkungan membuat polusi semakin parah. Melihat di zaman sekarang polusi sudah terasa parah dan suhu udara semakin parah, tidak terbayang dalam 100 tahun kedepan akan menjadi seperti apa dunia kalau tidak ada penemuan teknologi yang benar – benar ramah lingkungan. Walaupun sekarang banyak penemuan baru dengan energi yang terbarukan akan tetapi belum benar – benar 100% ramah lingkungan. Dalam kasus ini distopia yang cocok untuk menjadi referensi dalam berkarya, masa depan yang tidak menyenangkan suasana perkotaan yang kotor dengan polusi yang tidak diinginkan semua orang dan pengalaman pribadi dalam merasakan perubahan yang cepat kenaikan suhu bumi dan polusi semakin parah. Menampilkan karya instalasi dengan menggambarkan suasana kota distopia untuk visual dan menambahkan interaktif untuk lebih mendapatkan pengalaman dan pemahaman tentang isu yang dibahas. Karya instalasi interaktif ini bertujuan untuk menjadi pengingat lagi kepada penulis dan audiens dengan polusi udara yang semakin hari semakin parah.
Kata Kunci : Masa depan, distopia, teknologi, kerusakan lingkungan, seni interaktif