PT. Bintang Sayap Utama merupakan perusahaan rokok di Indonesia. Perusahaan ini memperkerjakan ribuan orang dengan berbagai tingkat pendidikan dan berbagai lapisan masyarakat yang tersebar di Indonesia. Berdasarkan hasil wawancara dengan supervisor produksi, tingkat kegagalan produk rokok lintingan mencapai lebih dari angka 5% yang menjadi patokan. Hal ini juga dapat berimbas pada kegagalan tim mencapai target produksi, sehingga pendapatan yang diterima tidak maksimal.
Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui motivasi kerja pada karyawan bagian produksi PT. Bintang Sayap Utama, untuk mengetahui gambaran stress kerja pada karyawan bagian produksi PT. Bintang Sayap Utama, untuk mengetahui gambaran produktivitas kerja karyawan bagian produksi PT. Bintang Sayap Utama, dan untuk mengetahui pengaruh motivasi kerja dan stress kerja terhadap produktivitas kerja karyawan bagian produksi PT. Bintang Sayap Utama. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini merupakan metode
Non Probability Sampling dengan teknik Purposive Sampling. Teknik pengumpulan data yang digunakan melalui data primer dengan kuisioner. Sampel yang diambil dalam penelitian ini sebanyak 396 orang karyawan PT. Bintang Sayap Utama cabang Lampung. Sedangkan teknik analisis yang digunakan merupakan analisis regresi linier berganda.
Penelitian ini menunjukan bahwa Stress kerja dan motivasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhdap produktivitas secara simultan dan parsial. Produktivitas dipengaruhi stress dan motivasi sebesar 23,9%, sisanya diperngaruhi oleh variabel lain.
Dalam pengelolaan stess kerja dan produktivitas karyawan yang tepat akan membantu perusahaan dalam mengelola sumber daya manusia yang dimiliki, untuk lebih memperhatikan lagi stress kerja karyawan lebih baik lagi. Seperti memepertahankan indikator yang sudah baik dan memperbaiki indikator yang dirasa masih kurang