Jamet merupakan sebuah gaya hidup yang berpenampilan seperti emo dan anak metal. Fenomena Jamet mulai viral akibat orang yang berjoget pada aplikasi Tiktok. Pada awalnya kata Jamet termasuk kedalam kata gaul, namun akibat globalisasi dan akulturasi kata ini mengalami perubahan makna menjadi kata ledekan sehingga menyebabkan perundungan di media sosial. Salah satu faktor yang menyebabkan perundungan di media sosial karena penampilan mereka tidak sesuai dengan parasnya dan minimnya media informasi yang menarik. Tugas akhir ini bertujuan untuk merancang media informasi berupa film fiksi “Hingar Bingar Metropolit” terkait dengan Jamet. Sebagai penata kamera, perancang melakukan penelitian menggunakan metode kualitatif serta menggunakan pendekatan estetika untuk menganalisis karya sejenis. Hasil dari analisis data tersebut akan menghasilkan beberapa hipotesis tentang dampak perundungan Jamet di media sosial. Film ini diharapkan menjadi media informasi yang dapat memberikan pemahaman mendalam terkait Jamet.
Kata kunci : Jamet, Gaya Hidup, Kesenjangan, Film fiksi, Penata kamera.