Kebijakan dividen diterbitkan oleh perusahaan mengenai keuntungan perusahaan, dimana keuntungan tersebut akan dibagikan kepada investor sebagai dividen maupun dapat digunakan untuk pembiayaan investasi masa depan dalam bentuk laba ditahan. Dikarenakan kecenderungan investor yang menginginkan pembagian dari hasil laba yang diperoleh perusahaan menyebabkan pentingnya kebijakan dividen bagi sebuah perusahaan, berbeda dengan perusahaan yang menginginkan laba perusahaan diakuisisi sebagai laba ditahan dan dimaksudkan guna pembiayaan investasi dan operasional perusahaan.
Tujuan dari penelitian ini bermaksud untuk mengetahui hubungan dan pengaruh secara simultan maupun parsial antara kebijakan dividen sebagai variabel dependen dengan pertumbuhan perusahaan, kebijakan hutang dan struktur kepemilikan sebagai variabel independen. Penelitian ini menggunakan data perusahaan sektor barang konsumen primer yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2018-2021. Metode yang digunakan penelitian ini adalah metode kuantitatif. Penentuan sampel pada penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa pertumbuhan perusahaan tidak berpengaruh terhadap kebijakan dividen, sedangkan kebijakan hutang signifikan positif terhadap kebijakan dividen, dan struktur kepemilikan menunjukan bahwa berpengaruh positif terhadap kebijakan dividen. Hasil penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan pertimbangan bagi peneliti selanjutnya untuk meneliti kebijakan dividen. Bagi perusahaan diharapkan untuk memperhatikan kebijakan hutang karena kebijakan hutang dapat mempengaruhi kebijakan dividen yang diterapkan di perusahaan.
Kata Kunci: Kebijakan Dividen, Pertumbuhan Perusahaan, Kebijakan Hutang, Struktur Kepemilikan.