Plastik sekali pakai merupakan salah satu jenis plastik. Penumpukan limbah plastik bisa berdampak pada lingkungan tempat tinggal masyarakat. Kota Bogor dengan area yang tidak begitu luas, menghasilkan limbah plastik dengan volume besar. Tujuan penelitian ini adalah membantu Dinas Lingkungan Hidup Kota Bogor dalam merancang edukasi plastik sekali pakai yang tepat.
Metode pengumpulan data yang digunakan pada penelitian ini adalah hasil wawancara, kuesioner, dan studi pustaka. Kemudian dianalisis menggunakan AOI, dan analisis matriks perbandingan. AOI adalah metode analisis yang menggunakan data dari target audiens untuk mendapatkan insight mengenai target audiens, sedangkan analisis matriks perbandingan adalah teori yang dibandingkan dengan sampel visual. Setelah itu di analisis menggunakan Facet Model of Effects, yang terdiri dari enam model komunikasi yaitu, persepsi, emosi, kognisi, asosiasi, persuasi, dan perilaku. Manfaat dari penelitian ini berupa volume limbah plastik yang berkurang dan bertambahnya pengetahuan masyarakat mengenai bahaya plastik sekali pakai.
Kesimpulan yang didapatkan dalam penelitian ini adalah strategi kreatif yang dirancang harus berbentuk hardsell, hal ini berdasarkan data responden dan hasil wawancara dengan beberapa target audiens. Media yang digunakan pada perancangan ini antara lain; televisi, facebook, baliho, twibbon, brosur, checklist card, dan booth.
Kata Kunci : edukasi, kampanye, media kampanye, plastik sekali pakai, sampah.