Perpustakaan umum di Indonesia terbagi atas perpustakaan nasional, perpustakaan umum provinsi, perpustakaan umum kabupaten/kota, serta perpustakaan desa/ kelurahan. Salah satu perpustakan umum yang ada di Provinsi Jambi yaitu Perpustakaan Umum Kota Jambi. Setiap perpustakaan memiliki standar layanan, baik standar nasional maupun internasional. Berdasarkan perbandingan antara kondisi Perpustakaan Umum Kota Jambi dengan standar layanan perpustakaan umum, Perpustakaan Umum Kota Jambi belum memenuhi standar pada beberapa aspek, di antaranya; Implementasi layout ruang yang belum optimal; fitur desain pada interior perpustakaan belum lengkap; dan sign-system untuk memudahkan pengguna mengakses perpustakaan belum tertata dengan baik.
Berhasil atau tidaknya Perpustakaan Umum Kota Jambi dalam menyelesaikan semua permasalahan yang ada dapat diukur dari indikator yang terdapat dalam perencanaan strategis Perpustakaan Umum Kota Jambi. Indikator tersebut dapat dicapai dengan adanya perancangan ulang interior. Prinsip perancangan ulang yang digunakan yaitu Universal Design dan berpedoman pada standar perpustakaan kabupaten/kota di Indonesia. Prinsip-prinsip tersebut terdiri dari equitable use, flexibility in use. Simple and intuitive use, perceptible information, tolerance for error, low physical effort, size dan space for approach and use. Pengaplikasian konsep universal design pada perancangan ini dapat terlihat dari bentuk furnitur yang simple serta dapat digunakan oleh semua kalangan, elemen interior yang interaktif terhadap pengguna, ukuran ruang dan furniture yang sesuai dengan ergonomi, serta sistem layout yang diterapkan dengan melihat fungsi ruang serta penggunanya.
Kata kunci : Perancangan Ulang, Desain Interior, Universal Design, Perpustakaan Umum Kota Jambi.