Penelitian ini dilatarbelakangi oleh Penggunaan Internet di Indonesia yang terus meningkat didukung dengan Indonesia memiliki coverage area network yang baik dimana penyebaran kualitas jaringan Internet tergolong sudah baik yang menyebabkan penggunaan telepon seluler terus meningkat, tidak hanya itu hal tersebut juga menimbulkan dampak pada kemajuan teknologi yang semakin maju dan menyebabkan semua mulai berjalan ke arah digitalisasi salah satu layanannya adalah Mobile Banking. Perkembangan mobile banking diterima baik di Indonesia berkembang dengan pesat di balik fenomena tersebut faktanya masih terjadi kesenjangan digital dalam penggunaan mobile banking di Indonesia.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dan bersifat deskriptif dengan menggunakan teknik Confirmatory Factor Analysis yang bertujuan untuk melakukan konfirmasi apakah faktor-faktor digital skill terhadap penggunaan layanan mobile banking di Kota Surakarta yang telah dihipotesiskan benar-benar mewakili konstruknya. Variabel yang mempengaruhi terdiri atas operational mobile skills, information navigation skills, creative skills, dan social skills. Teknik sampling yang digunakan adalah non-probability dan purposive sampling, serta kriteria minimal ukuran sampel didapatkan jumlah sampel minimal 300, sampel yang digunakan berjumlah 302 responden yang merupakan masyarakat domisili Surakarta dan menggunakan layanan mobile banking.
Mengacu pada penelitian yang telah dilakukan dapat dikatakan bahwa faktor yang dihipotesiskan merupakan faktor yang valid mewakili variabel digital skill terhadap mobile banking meskipun beberapa diantaranya tidak reliabel. Model yang telah digunakan berdasarkan pada hasil kecocokannya dinyatakan tidak fit, maka dapat dikatakan bahwa model yang digunakan dalam penelitian ini kurang baik. Dan pada masing-masing variabel, dapat dinyatakan bahwa indikator yang membangun variabel laten adalah indikator yang valid kecuali pada indikator OMS9 yang tidak mewakili variabel Operational Mobile Skill
Penelitian ini merupakan sebuah bentuk kontribusi dalam mengkonfirmasi mengenai faktor yang mempengaruhi kemampuan digital pada layanan mobile banking dan selanjutnya disarankan untuk melakukan modifikasi indeks yang dapat dilakukan melalui penelitian Eksploratory Factor Analysis (EFA) agar untuk kedepannya penelitian mengenai digital skills dengan empat variabel laten operational mobile skills, information navigation skills, social skills, dan creative skills terhadap layanan mobile banking dapat digunakan sebagai acuan penelitian dengan hasil yang lebih baik.