Di Indonesia, banyak sekolah berasrama yang menawarkan pendidikan berkualitas dan ditujukan pada pendekatan agama yang kuat, seperti pondok pesantren, sekolah-sekolah gereja atau sekolah pada lembaga institusi pendidikan kedinasan. Namun, dengan sistem asrama yang ketat dan tuntutan akademik yang tinggi, banyak siswa mengalami tekanan dan stres yang berdampak pada kesehatan mental mereka. Kecemasan dan depresi pada siswa asrama lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang tinggal di rumah. Salah satunya sekolah yang menjadi objek adalah Madrasah Aliyah Negeri 1 Yogyakarta atau biasa dikenal dengan Mansa adalah salah satu SMA berbasis islam dan menyediakan asrama untuk peserta didik. Semakin melonjaknya peminat untuk bersekolah di Mansa, maka fasilitas utama maupun pendukung pada gedung sekolah harus lebih ditingkatkan kembali dengan mengadopsi desain biofilik dalam lingkungan asrama dan sekolah antara lain, memasang taman atau ruang hijau, memperhatikan sirkulasi udara dan cahaya alami, serta menggunakan bahan-bahan alami dan ramah lingkungan dalam pembangunan dan renovasi gedung sekolah.