Pengembangan desa dalam transformasi digital membawa perubahan bagi sistem pemerintah untuk menerapkan pemanfaatan strategi IT dalam pembangunan desa yang dapat meningkatkan kinerja pemerintahan desa dalam menciptakan penyelenggaraan peran dan fungsinya. Pengembangan desa dengan pemanfaatan teknologi berdasarkan konsep smart village bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup, pelayanan masyarakat, dan mendorong pembangunan desa yang berkelanjutan. Kualitas hidup masyarakat dapat dilihat berdasarkan layanan kesehatan sebagai penunjang kesehatan masarakat desa yang menjadi bagian dari fokus pengembangan desa. Pelayanan kesehatan yang dapat dijangkau oleh masyarakat merupakan bentuk akses kesehatan sehingga perlu adanya fokus untuk penyediaan fasilitas kesehatan yang dapat diakses oleh seluruh lapisan masyarakat sehingga kebutuhan masyarakat sebagai pengguna terpenuhi. Penelitian ini bertujuan menghasilkan rancangan blueprint enterprise architecture dan IT roadmap pada aspek layanan kesehatan menggunakan framework TOGAF ADM sebagai metode penelitian dengan konsep smart village. Hasil penelitian ini berupa usulan perbaikan yang harus dilakukan pada Fase Bussiness Architecture, Information System Architecture, Technology Architecture, Opportunities and Solution dan Migration Planning dalam hal untuk memenuhi kebutuhan akses layanan kesehatan yang dapat diakses oleh masyarakat secara langsung dengan mudah. Serta rancangan IT roadmap berupa usulan pengembangan proyek dalam 4 tahun kedepan untuk implementasi pada aspek layanan kesehatan dalam mewujudkan bagian dari konsep smart village.
Kata kunci: Layanan Kesehatan, Enterprise Architecture, Smart Village, TOGAF ADM