Abstrak : Solo adalah salah satu kota di Indonesia terletak di provinsi Jawa Tengah yang terkenal memiliki budaya, kesenian dan tradisional yang cukup kental. Kampung Batik Laweyan merupakan salah satu industri batik tulis dan destinasi wisata di Solo yang sudah berkembang pada abad 14 M semasa pemerintahan kerajaan Pajang. Meskipun begitu Kampung Batik Laweyan belum memiliki brand identity dan media promosi yang kuat. Penelitian ini merupakan penelitian dengan menggunakan metode campuran. Proses pengumpulan data dilakukan dengan cara observasi, wawancara, kuesioner, dan studi pustaka. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis data visual, analisis data kuesioner, analisis SWOT, dan analisis matrix perbandingan. Hasil rancangan berupa inovasi dan pembaharuan media promosi yang menunjukan nilai-nilai yang dimiliki Kampung Batik Laweyan. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan perancangan identitas visual untuk Kampung Batik Laweyan. Hasil penelitian dan rancangan diharapkan dapat membantu proses pengembangan, promosi, dan juga branding Kampung Batik Laweyan. Sehingga akan meningkatkan brand awareness dan wisatawan yang berkunjung. Kajian mengenai bahasan tersebut sangat berguna untuk memahami bagaimana merancang identitas visual yang tepat untuk mewujudkan tujuan yang telah ditentukan, dan diharapkan dapat menjadi solusi yang tepat dan bermanfaat bagi permasalahan yang ada.
Kata Kunci : identitas brand, Identitas visual, promosi branding, destinasi branding, Kampung Batik Laweyan.