Penelitian ini dilatarbelakangi oleh permasalahan pada Waroeng Pak Muh Buah Batu, perusahaan makanan cepat saji. Proses pendataan persediaan menggunakan Microsoft Excel dan laporan stok tulis tangan, menyebabkan ketidaksesuaian persediaan aktual dengan database, berdampak pada pengambilan keputusan pengadaan dan kerugian persediaan. Tujuannya merancang perbaikan proses bisnis dan sistem informasi berbasis website untuk meningkatkan efisiensi dan akurasi pengelolaan persediaan. Metode yang digunakan adalah Business Process Improvement (BPI) dengan pendekatan Waterfall, mengidentifikasi dan merancang solusi untuk proses bisnis. Hasil penelitian menunjukkan perancangan berhasil mengurangi perbedaan persediaan kategori bakso 2%, mie 5%, item lain 17%, nilai kerugian persediaan Rp3.060.100 pada bakso, mie, dan item lain. Dengan perancangan baru, penggunaan sistem informasi berbasis website mengotomatiskan proses pengelolaan persediaan, mengurangi kesalahan dalam proses bisnis.