Fintech (Financial Technology) merupakan teknologi yang digunakan dalam dunia keuangan untuk meningkatkan efisiensi dan kemudahan transaksi keuangan. Salah satu fintech yang populer dan sering digunakan masyarakat saat ini cukup beragam seperti e-wallet. Namun penggunaan aplikasi fintech saat ini masih terbatas pada demografi pengguna tertentu karena belum semua utilitasnya memenuhi kebutuhan semua jenis pengguna, termasuk mereka yang memiliki keterbatasan penglihatan. Pengguna aplikasi e-wallet saat ini terutama bagi mereka penyandang disabilitas penglihatan masih terkendala pada flow aplikasi yang panjang, kesulitan menggunakan gestur pada aplikasi, dan penggunaan informasi bergambar yang tidak bisa dibaca oleh screen reader sehingga menghambat proses transaksi pada aplikasi.
Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut diperlukan penyesuaian dan modifikasi pada aplikasi e-wallet. Dalam proses pengembangan aplikasi tentunya dibutuhkan peran dari seorang backend developer untuk merancang dan memelihara mekanisme pemrosesan data dalam aplikasi. Untuk membantu proses development, digunakan pendekatan agile dengan metode Extreme Programming. Sistem backend diuji keandalannya dengan 400 request API real-time dalam 1 menit. Dari 20 API yang dikembangkan, diambil 6 fitur utama yang diuji dengan tingkat keberhasilan 94,14%. Fitur Top-Up memiliki tingkat keberhasilan 99,52% dan fitur pembayaran memiliki tingkat keberhasilan 99,88%.