Kinerja PT KNE Jakarta sebagai perusahaan penyalur tenaga kerja dapat diidentifikasi dengan meningkatnya permintaan tenaga kerja dari perusahaan rekanan. Penurunan permintaan tenaga kerja yang terjadi pada PT KNE Jakarta ditengah tingginya pangsa pasar mengindikasikan bahwa terjadi masalah kinerja, disamping itu beberapa respon dan unpan balik negatif yang dinyatakan perusahaan rekanan terhadap karyawan yang disalurkan membuat perusahaan perlu melakukan evaluasi pada sistem perekrutan tenaga kerja.
Sistem rekrutmen yang efektif dapat menghasilkan kandidat tenaga kerja yang berkinerja tinggi dan kecocokan kompetensi, yang mana hal tersebut sangat penting bagi perusahaan KNE Jakarta, karena kinerja tinggi pada karyawan yang disalurkan dapat merepresentasikan kinerja KNE Jakarta atas proses rekrutmen yang dilakukan. Maka dari itu penting bagi perusahaan untuk mengidentifikasi dan mengevaluasi sistem rekrutmen yang dilakukan saat ini.
Konseptual business process improvement digunakan sebagai acuan untuk mengidentifikasi kebutuhan perbaikan dari proses bisnis berkenaan dengan kegiatan recruitment process outsourcing, sehingga dapat ditemukan model strategi perekrutan tenaga kerja yang dianggap lebih efektif. Pengumpulan data internal perusahaan KNE Jakarta dilakukan untuk mengevaluasi kelemahan dan keterbatasan sistem perekrutan yang dilakukan saat ini, maka berdasarkan hasil tersebut akan dilakukan evaluasi dan perbandingan pada sistem perekrutan sehingga dapat di identifikasi dan ditemukan solusi perbaikan untuk rancangan kegiatan rekrutmen selanjutnya pada proses rekrui PT KNE Jakarta.
Kata kunci: Kinerja, Umpan Balik, Evaluasi Kegiatan Rekrutmen, Perbaikan Model Rekrutmen.