Sumber daya manusia yang berkualitas rendah merupakan permasalahan yang dihadapi di Indonesia. Meskipun jumlahnya besar, pemanfaatan yang efektif dan efisien dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pembangunan nasional yang berkelanjutan. Peningkatan kualitas sumber daya manusia memerlukan upaya dalam bidang pendidikan, penyediaan fasilitas sosial, dan lapangan pekerjaan yang memadai. Tantangan utama yang dihadapi adalah bagaimana menciptakan sumber daya manusia yang mampu memberikan kinerja optimal guna mencapai tujuan perusahaan atau organisasi. Dengan mengatasi kendala ini, dapat diharapkan bahwa masyarakat Indonesia akan memiliki sumber daya manusia yang handal dan berdaya saing, mendukung pertumbuhan berkelanjutan di tingkat nasional. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif dan kausalitas. Pengambilan sampel dilakukan menggunakan metode probability sampling dengan jenis sampel menggunakan slovin untuk pengumpulan data dan jumlah responden sebanyak 70 responden. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian secara parsial menunjukan bahwa budaya organisasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan,dan komitmen organisasi memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Secara simultan, budaya organisasi dan komitmen organisasi memiliki pengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Hal ini menunjukan bahwa pengaruh variabel independen yaitu budaya organisasi dan komitmen organisasi terhadap variabel dependen yaitu kinerja karyawan adalah 66% sedangkan sisanya 34% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Kata Kunci : Budaya Organisasi, Komitmen Organisasi dan Kinerja Karyawan