Berkembangnya media sosial membuat bahasa gaul menjadi amat populer di kalangan generasi Z karena kerap kali digunakan sebagai media komunikasi untuk percakapan sehari-hari. Biasanya, berbagai variasi bahasa disatupadukan untuk berkomunikasi, baik interaksi yang dilakukan di dunia nyata maupun dunia maya. Salah satu interaksi di dunia maya dengan bahasa gaul terjadi pada aplikasi TikTok, yakni pada pembuatan konten dan dalam kolom komentar. Interaksi ini membuat bahasa gaul menjadi budaya di media siber yang dipertukarkan antarentitas. Penelitian ini menggunakan pendekatan etnografi virtual dengan empat level analisis media siber untuk mengetahui bagaimana budaya siber penggunaan bahasa gaul oleh generasi Z pada aplikasi TikTok dalam berbagai level. Melalui metode observasi dan juga wawancara dengan content creator dan generasi Z pengguna TikTok, peneliti memperoleh hasil bahwa terdapat beberapa tipe bahasa gaul yang menjadi artefak budaya pada aplikasi TikTok, diantaranya bahasa gaul dari bahasa asing, bahasa gaul dari singkatan, pemendekkan, dan kata yang dibalik, hingga bahasa gaul serapan dari bahasa asing. Interaksi yang terjadi pada aplikasi TikTok juga membawa efek bagi informan ke dunia nyata, seperti pengalaman, relasi, hingga perubahan kebiasaan berkomunikasi sehari-hari akibat adanya bahasa gaul.