Tren bank digital dan bank penantang seperti Bank Jago sebagai neobank baru di Indonesia dalam mengedukasi nasabahnya di media sosial memiliki beberapa keunggulan, namun perlu ada penelitian yang mencari sejauh mana edukasi nasabah dapat mempengaruhi preferensi pengguna. Sebagai bentuk pemasaran konten, konten tersegmentasi #BersamaKitaJago di media sosial Bank Jago bertujuan untuk menginformasikan, mengedukasi, dan mempromosikan produk dan layanan Bank Jago, serta mengajak masyarakat untuk menggunakan Bank Jago sebagai bantuan keuangan sehari-hari.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif dan kausal. Populasi dalam penelitian ini adalah responden yang mengikuti Instagram Bank Jago. Pengambilan sampel menggunakan teknik sampling purposive dengan jumlah responden sebanyak 280 orang. Teknik analis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif, uji asumsi klasik dan analisis regresi linier berganda.
Hasil analisis regresi linier berganda menyatakan bahwa edukasi media sosial Instagram dan integritas ekosistem GoTo berpengaruh positif terhadap keputusan bergabung menjadi nasabah di Bank Jago. Hasil uji koefisien determinasi menunjukan bahwa variabel edukasi media sosial Instagram dan integritas ekosistem GoTo berpengaruh terhadap terhadap keputusan bergabung menjadi nasabah di Bank Jago sebesar 76,1% sedangkan sisanya sebesar 23,9% dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.
Dapat disimpulkan bahwa edukasi media sosial Instagram dan integritas ekosistem GoTo secara parsial maupun simultan berpengaruh signifikan terhadap keputusan bergabung menjadi nasabah di Bank Jago. Maka sebaiknya, untuk peneliti selanjutnya disarankan untuk melakukan penelitian dengan variabel lain yang belum diteliti pada penelitian ini, seperti promosi, kualitas pelayanan, minat dan kepuasaan pelanggan.
Kata Kunci: Edukasi Media Sosial Instagram, Integritas Ekosistem GoTo, Keputusan Bergabung Bank Jago.