Pada kesempatan ini penulis mengangkat Isu mothering relationship, yang seringkali terjadi dalam masyarakat namun sebagain diantaranya terkadang tidak menyadari perilaku ini dalam hubungannya. Melihat dampak yang ditimbulkan isu ini terhadap keberlangsungan hidup dari korban perilaku mothering ini, serta berdasarkan pengalaman pribadi penulis akan isu ini, menggerakan penulis untuk mengangkat isu ini menjadi sebuah karya seni film eksperimental yang berfokus kepada reaksi serta efek negatif rincinya lagi yaitu reaksi sosial soft reaction yang ditimbulkan isu ini tercipta suatu tujuan agar masyarakat dapat mengetahui apa yang dirasakan oleh seseorang ketika mengalami isu ini dalam hubungan atau dirinya. Tidak hanya sekedar menganangkat isu ini,pada kesempatan ini penulis mencoba mengeksplorasi film eksperimental untuk mengintergrasikan elemen seni pertunjukan didalam filmnya. Film ini menggunakan pendekatan sinematografi non-konvensional serta narasi non-linear guna menyampaikan dinamika emosional yang kompleks. Dengan menggunakan simbolisme, manipulasi waktu serta pencahayaan yang ekspresif film ini dapat menciptakan pengalaman mendalam yang memaksa penonto untuk merenungkan kejadian ini.