Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana strategi komunikasi lingkungan yang diterapkan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Bandung dalam mengedukasi dan membangun partisipasi masyarakat melalui Program Kang Pisman (Kurangi, Pisahkan, Manfaatkan). Program ini merupakan bentuk implementasi dari gerakan 3R (Reduce, Reuse, Recycle) yang dikemas secara lokal agar lebih mudah dipahami dan diterapkan oleh masyarakat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan paradigma interpretif dan metode deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Fokus analisis mengacu pada strategi komunikasi menurut Jurin (2010), yang mencakup pernyataan masalah, tujuan, analisis audiens, objektif, pengembangan pesan, pemilihan media dan desain, jangka waktu, evaluasi awal, formatif, sumatif, serta anggaran proyek. Hasil penelitian menunjukkan bahwa DLH Kota Bandung telah menerapkan strategi komunikasi yang terstruktur dan partisipatif dalam menyampaikan pesan-pesan lingkungan, meskipun masih terdapat tantangan dalam menjangkau seluruh lapisan masyarakat secara merata. Program Kang Pisman terbukti mampu meningkatkan kesadaran dan keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan sampah, khususnya melalui pendekatan komunikasi berbasis lokal dan kolaboratif.
Kata Kunci : Strategi Komunikasi Lingkungan, KangPisMan,, Gerakan Lingkungan