ABSTRAK
Perkembangan Internet yang pesat, membuat pengguna smartphone semakin bertambah sehingga cara berkomunikasi pun turut berubah. Kakaotalk juga turut menawarkan layanan yang tidak hanya sms dan telepon namun berupa aplikasimobile messaging. Untuk meningkatkan jumlah penggunanya Kakaotalk melakukan upaya dengan menggunakan marketing communication.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh antara marketing communication terhadap proses keputusan menggunakan aplikasi mobile messaging Kakaotalk di kota Bandung pada tahun 2015. Pengambilan sampel menggunakan convenience sampling. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif dan analisis jalur.
Analisis deskriptif menunjukan bahwa marketing communications Kakaotalk memiliki kategori yang baik. Proses keputusan menggunakan Kakaotalk juga berada dalam kategori baik. Hasil analisis jalur menunjukan bahwa pengaruh yang diberikan oleh marketing communication sebesar 12,8% yang didapatkan berdasarkan pengaruh langsung dan pengaruh tidak langsung dari public relation and publicity dan direct mail. Pengaruh yang diberikan oleh public relation and publicity sebesar 3,2% dan direct mail sebesar 9,6%.
Penelitian ini menyarankan agar Kakaotalk dapat mengoptimalkan public relation and publicity dan direct mail dengan mengkombinasikan variabel tersebut agar proses keputusan menggunakan Kakaotalk semakin meningkat, namun tetap memperhatikan subvariabel media advertising dan sales promotion. Pada penelitian selanjutnya agar meneliti marketing communication aplikasi mobile messaging lain.
Kata kunci: marketing communication, Keputusan menggunakan, mobile messaging