PT. Pertamina EP (PT PEP) adalah perusahaan yang bergerak di bidang minyak dan
gas bumi. PT. Pertamina EP (Eksplorasi Produksi) Region Jawa merupakan anak
perusahaan PT. Pertamina (Persero) dan bertempat di wilayah Cirebon. Dalam
menghadapi persaingan perlu dilakukan usaha perbaikan dan peningkatan kualitas
perusahan yang dapat dilihat dari hasil penilaian kinerja perusahaan. Sistem
pengukuran yang diterapkan saat ini lebih terfokus pada keuntungan dan hasil produksi
perusahaan serta sistem penilaian masih bersifat manual. Hal ini tentunya belum cukup
untuk menggambarkan kinerja perusahaan secara keseluruhan dan kurang terintegrasi
pada aspek yang dapat meningkatkan kinerja perusahaan.
Dalam penelitian ini dilakukan pengukuran kinerja PT. Pertamina EP Region Jawa
dengan menggunakan metode yang dapat mengintegrasikan seluruh aspek yang terkait
dalam perusahaan yaitu metode Balanced Scorecard. Metode ini adalah model sistem
pengukuran kinerja dengan strategi sebagai titik awal menterjemahkan ke dalam ukuran
kinerja yang dalam proses penjabaran melingkupi empat perspektif yaitu finansial,
pelanggan, proses bisnis internal serta pembelajaran dan pertumbuhan sehingga dapat
diperoleh pencapaian tujuan perusahaan yang lebih efektif dan terintegrasi.
Perancangan sistem pengukuran kinerja PT. Pertamina EP Region Jawa diawali dengan
penjabaran visi, misi dan strategi perusahaan kedalam sasaran strategis, faktor kritis
penentu sukses serta indikator keberhasilan untuk masing-masing perspektif Balanced
Scorecard. Selanjutnya dilakukan proses pembobotan dengan menggunakan metode
AHP (Analytical Hierarchy Process). Pengukuran kinerja dilakukan dengan
menggunakan sistem informasi yang dirancang sesuai dengan kerangka pengukuran.
Dari penelitian ini diperoleh 21 indikator keberhasilan yang berpengaruh terhadap
kinerja perusahaan. Dalam proses pembobotan, perspektif finansial memiliki bobot
tertinggi sebesar 36,1%, perspektif proses bisnis internal sebesar 30,58%, perspektif
pembelajaran dan pertumbuhan sebesar 19,45% dan perspektif pelanggan sebesar
13,87%. Proses pengukuran kinerja dilakukan dengan menghitung nilai kinerja tiap
perspektif dan menghasilkan nilai kinerja PT. Pertamina EP Region Jawa sebesar 4,678
dengan kategori penilaian sangat baik. Pengukuran kinerja, Balanced Scorecard, Analytical Hierarchy Process (AHP), sistem informasi