Pengaruh Harga (Tarif) Terhadap Keputusan Pembelian Pelanggan CDMA Se-kota Bandung

YOHANA CHATERINE TAMBUNAN

Informasi Dasar

62 kali
19.04.1635
C
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Ada dua standar teknologi komunikasi selular. Pertama berbasis GSM (Global System for Mobile Communication), kedua CDMA (Code Division Multiple Access). Teknologi GSM sebagian besar dikembangkan oleh Negara – negara Eropa, sedangkan CDMA umumnya dikembangkan oleh Amerika Serikat, Jepang dan China. Teknologi GSM mulai berkembang di Indonesia tahun 1993, ditandai dengan proyek percontohan selular digital PT. Telkom di Pulau Batam dan Bintan. Teknologi GSM berkembang terus, tahun 1994 PT. Satelit Palapa Indonesia (Satelindo) tercatat sebagai operator pertama di Indonesia yang memperkenalkan system SIM Card. Kemudian menyusul Telkomsel yang didirikan oleh PT. Telkom tahun 1996 dan XL dari PT. Excelcomindo Pratama (kini menjadi PT. XL Axiata,Tbk) pada tahun 1996. Teknologi CDMA hadir belakangan, tahun 2003, ditandai dengan kehadiran Esia dari Bakrie Telecom dan Flexi milik PT. Telkom. Munculnya CDMA yang menawarkan tarif komunikasi murah dengan handset terjangkau memperluas penetrasi komunikasi selular di Indonesia. Namun hingga saat ini, CDMA tidak mampu bersaing dengan GSM, bahkan ada indikasi makin terpuruk. Dengan pendapatan seluruh operator CDMA hanya 3% di bisnis telekomunikasi, yang mana pendapatan awal seluruh operator CDMA mencapai 7%.

Subjek

MARKETING MANAGEMENT
 

Katalog

Pengaruh Harga (Tarif) Terhadap Keputusan Pembelian Pelanggan CDMA Se-kota Bandung
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

YOHANA CHATERINE TAMBUNAN
Perorangan
RAHMAT HIDAYAT
 

Penerbit

Universitas Telkom
Bandung
2014

Koleksi

Kompetensi

 

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini