Fenomena yang kerap terjadi pada perusahaan yang hendak melakukan penawaran saham perdana atau Initial Public Offering adalah fenomena underpricing. Fenomena tersebut terjadi akibat rendahnya harga saham saat melakukan penawaran perdana (offering price) dibandingkan dengan harga saham penutupan (closing price) yang menyebabkan keuntungan Net Initial Return didapatkan oleh investor. Net Initial Return (NIR) merupakan keuntungan yang didapatkan oleh investor yang disebabkan karena adanya perbedaan harga saham yang dibeli pada pasar perdana (saat IPO) dengan harga jual saham di hari pertama pada pasar sekunder. Perusahaan seharusnya menghindari fenomena underpricing ini, karena dana yang akan dihimpun oleh perusahaan akan lebih maksimal. Tujuan penelitian ini adalah menguji dan menganalisis faktor-faktor yang diindikasikan dapat mempengaruhi tingkat Net Initial Return serta mengetahui apakah faktor-faktor tersebut berpengaruh secara simultan dan parsial terhadap Net Initial Return. Faktor-faktor yang digunakan dalam penelitian ini adalah Current Ratio, Return on Asset, Offering, dan Reputasi Underwriter pada perusahaan yang melakukan Initial Public Offering di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2019. Penelitian ini termasuk ke dalam penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah perusahaan yang melakukan Initial Public Offering di Bursa Efek Indonesia periode 2015-2019 yaitu sebanyak 181 perusahaan. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini dipilih dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan menghasilkan sampel akhir sebanyak 108 perusahaan selama 5 tahun. Analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linier berganda dengan menggunakan aplikasi IBM SPSS 25. Hasil penelitian variabel Current Ratio, Return on Asset, Offering dan Reputasi Underwriter menunjukkan berpengaruh signifikan terhadap Net Initial Return, yang berarti bahwa variabel tersebut dapat menjelaskan pengaruh terhadap Net Initial Return sebesar 29.8% dan sisanya dipengaruhi oleh variabel di luar penelitian ini. Secara parsial, variabel Return on Asset dan Reputasi Underwriter memiliki pengaruh signifikan dengan arah negatif terhadap Net Initia Return. Sedangkan, variabel Current Ratio dan Offering tidak memiliki pengaruh terhadap Net Initial Return. Berdasarkan hasil penelitian, hanya variabel Return on Asset dan Reputasi Underwriter yang memiliki pengaruh terhadap Net Initial Return dengan arah negatif. Saran bagi investor adalah dapat mempertimbangkan faktor tersebut agar dapat mendapatkan keuntungan sesuai yang diinginkan. Saran bagi perusahaan adalah memperhatikan faktor tersebut agar tujuan untuk menghimpun dana saat penawawaran saham perdana optimal.