Museum Seni Patung merupakan museum dalam golongan Art Museum dikarenakan hanya menyajikan benda berkaitan dengan kesenian. Seni Patung di Bali telah melekat dalam kehidupan sehari-hari masyarakat, maka dari itu wisatawan yang berkunjung ke Bali pasti akan menjumpai berbagai macam jenis patung. Kunjungan museum di Bali mengalami fluaktif, hal ini disebabkan tidak terpenuhinya standarisasi museum, tidak hanya itu berdasarkan studi banding yang dilakukan suasana museum patung di Bali dirasakan gelap, kosong bahkan memiliki aura mistis, dan saat ini museum di Bali hanya sekedar memamerkan benda koleksi tanpa adanya informasi mendalam mengenai benda koleksi tersebut. Museum seni patung di Bali yang masih belum menonjolkan suasana ruang dan tata cara display yang baik sehingga mengakibatkan museum tidak bekerja secara maksimal secara fungsi yaitu edukatif dan rekreatif. Perancangan Museum Seni Patung Bali di kota Denpasar dengan pendekatan suasana ruang bertujuan untuk memaksimalkan fungsi museum melalui suasana ruang yang menyesuaikan informasi benda koleksi berdasarkan lini masa perkembangan seni patung di Bali dengan menerapkan elemen pembentuk suasana ruang seperti pencahayaan, audio, warna, bentuk dinding, bentuk ceiling, dan pola lantai sehigga menjadikan museum ini lebih edukatif dan atraktif.