REPRESENTASI POLA PENGASUHAN KELUARGA BATAK TOBA DALAM FILM NGERI-NGERI SEDAP (ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES)

PUTRI SION SIMANJUNTAK

Informasi Dasar

209 kali
23.04.6338
401.41
Karya Ilmiah - Skripsi (S1) - Reference

Dalam sebuah keluarga, tentunya memiliki pola pengasuhan yang berbeda serta punya ciri khas masing-masing untuk mendidik anak. Pada masyarakat dengan latar belakang suku batak memiliki pola pengasuhan yang diterapkan kebanyakan masyarakat yaitu 7 nilai budaya diantaranya mardebata, marpinompar, martutur, maradat, marpangkirimon, marpatik, dan maruhum. Penelitian ini membahas mengenai pola pengasuhan keluarga Batak Toba yang ada dalam film Ngeri-Ngeri Sedap. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tujuh pola pengasuhan keluarga Batak yang terkandung dalam film Ngeri-Ngeri Sedap. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif yang menjadi instrumennya adalah manusia yang mana yaitu penelitiannya sendiri. Penelitian ini menggunakan metode analisis semiotika yaitu pendekatan semiotika model Roland Barthes dengan memiliki 3 tahapan di dalamnya yaitu, denotatif, dan konotatif, serta mitos. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa film Ngeri-Ngeri Sedap mengandung tujuh nilai budaya keluarga Batak dan menemukan makna secara denotasi, konotasi, dan mitos dalam setiap adegan.

Kata Kunci: Pola Pengasuhan, Film, Semiotika, Keluarga Batak

Subjek

SEMIOTIKA
SEMIOTICS, PARENTING,

Katalog

REPRESENTASI POLA PENGASUHAN KELUARGA BATAK TOBA DALAM FILM NGERI-NGERI SEDAP (ANALISIS SEMIOTIKA ROLAND BARTHES)
 
 
Indonesia

Sirkulasi

Rp. 0
Rp. 0
Tidak

Pengarang

PUTRI SION SIMANJUNTAK
Perorangan
Agus Aprianti
 

Penerbit

Universitas Telkom, S1 Ilmu Komunikasi
Bandung
2023

Koleksi

Kompetensi

  • KII4E4 - KOMUNIKASI KELUARGA

Download / Flippingbook

 

Ulasan

Belum ada ulasan yang diberikan
anda harus sign-in untuk memberikan ulasan ke katalog ini