Industri perikanan berupa budidaya perairan memiliki potensi besar sebagai sektor ekonomi utama di Indonesia. Namun, pengelolaan rantai pasokan yang tidak efektif terutama pada proses penjualan, akan dapat menghambat pertumbuhan dan perkembangan industri saat ini. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan untuk meningkatkan efektivitas proses penjualan pada rantai pasokan adalah melalui penerapan rantai pasok berbasis teknologi digital. Karena dengan teknologi digital akan membantu memperoleh informasi dalam membuat kebijakan secara efektif dan penciptaan nilai. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan merancang proses penjualan pada rantai pasok budidaya lobster air tawar di Indonesia pada sistem Odoo berdasarkan big data analytic di media sosial termasuk (Instagram, Twitter, dan e-commerce). Pertama, dalam penelitian ini akan dilakukan studi literatur untuk mengetahui perkembangan perancangan model yang sudah ada dalam manajemen rantai pasok budidaya, yang pada tahap ini bertujuan untuk menemukan kesenjangan penelitian. Pada tahap selanjutnya, transformasi model konseptual dirumuskan berdasarkan analisis dilakukan dengan mengumpulkan semua data yang ada di media sosial menggunakan empat metode, pertama deskriptif analitik, analitik konten kedua, ketiga analitik sentiment, dan terakhir analitik jejaring sosial. Data akan dikumpulkan melalui dua metode yaitu crawling dan scrapping yang nantinya akan dilakukan menggunakan system Rapidminer. Kemudian data akan divisualisasikan untuk diperoleh pengetahuan yang akan digunakan untuk merancang proses penjualan pada rantai pasok budidaya Lobster Air Tawar di Indonesia. Penelitian ini menghasilkan bentuk perancangan proses penjualan pada rantai pasok budidaya lobster air tawar di indonesia yang dapat diimplementasikan pada sistem Odoo. Sehingga dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi proses penjualan pada rantai pasok budidaya lobster air tawar di Indonesia.