Penelitian dilatarbelakangi oleh kurangnya riset terkait implementasi komunikasi interpersonal bisa menimbulkan partisipasi aktif dan keterlibatan dari masyarakat dalam kegiatan CSR. Penelitian ini memilih Danone Indonesia karena merupakan salah satu perusahaan multinasional yang memiliki komitmen yang kuat dalam menjalankan dan mengkomunikasikan program CSR. Masalah yang dibahas pada penelitian ini berfokus pada implementasi komunikasi interpersonal dalam membangun keterlibatan stakeholder dalam konteks program Corporate Social Responsibility (CSR), khususnya Desa Wisata Cibeusi oleh PT Danone Indonesia. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui proses komunikasi interpersonal dalam membangun keterlibatan pemangku kepentingan pada program CSR Desa Wisata Cibeusi PT Danone Indonesia. Penelitian ini menggunakan metode penelitian studi kasus dengan pendekatan kualitatif untuk mengeksplorasi proses komunikasi dan keterlibatan pemangku kepentingan dalam program CSR dengan pengambilan data berupa wawancara informan, dan observasi lapangan. Teknik sampling pada penelitian ini adalah purposive sampling yang melibatkan stakeholder dari program CSR Desa Wisata Cibeusi Danone. Hasil penelitian menunjukkan bahwa implementasi proses komunikasi interpersonal membangun keterlibatan yang aktif dengan stakeholder, dan pemahaman yang jelas mengenai tujuan dan perkembangan program CSR, menciptakan kolaborasi yang berkelanjutan dalam upaya pembangunan berkelanjutan. Temuan dari penelitian ini akan memberikan wawasan tentang peran komunikasi interpersonal dalam program CSR dan potensinya untuk meningkatkan keterlibatan stakeholder serta berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan.