Tren berbelanja produk thrift di Indonesia meningkat seiring dengan berkembangnya teknologi yang menghadirkan model bisnis baru pada penjualan barang thrift yaitu model bisnis online. Model bisnis online ini memudahkan konsumen dengan dukungan media belanja online seperti TikTok. Namun, di sisi lain terdapat kekurangan pada belanja online, salah satunya adalah review atau foto yang ditampilkan tidak sesuai dengan aslinya, sehingga dapat menimbulkan ketidakpuasan yang akan mempengaruhi niat pembelian ulang konsumen.
Dengan berlandaskan pada teori Expectation Confirmation Model (ECM), penelitian ini bertujuan guna menguji seberapa besar pengaruh antara ekspektasi konsumen, kenikmatan yang dirasakan konsumen, kemudahan penggunaan yang dirasakan konsumen, kepuasan konsumen, dan niat beli ulang konsumen pada belanja online produk thrift di Indonesia.
Metode yang difungsikan pada penelitian ini ialah metode kuantitatif yang menggunakan strategi penelitian survei-kuesioner dengan menggunakan pengukuran ordinal. Teknik sampel yang difungsikan dalam penelitian ini ialah purposive sampling. Penelitian ini memanfaatkan teknik analisis data Structural Equation Modeling (SEM) yang diolah dengan software SmartPLS.
Hasil penelitian yang sudah dilaksanakan kepada 299 responden yang memiliki pengalaman dalam pembelian produk thrift pada aplikasi TikTok seperti produk pakaian, tas, sepatu, dan topi. Dapat diketahui jika, expectaion mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap perceived enjoyment dan juga perceived ease of use, namun expectation tidak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap satisfaction. Perceived enjoyment mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap satisfaction dan repurchase intention. Dan perceived ease of use mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap satisfaction, perceived enjoyment, dan repurchase intention. Terakhir, satisfaction mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap repurchase intention.
Perusahaan TikTok ataupun toko online sebaiknya memperhatikan pengalaman berbelanja pelanggan dengan cara meningkatkan layanan yang diberikan pada saat pelanggan berbelanja online, dan juga fitur TikTok shop yang digunakan oleh pengguna agar lebih menarik untuk dikunjungi oleh pengguna.
Kata Kunci: expectation, expectation confirmation model (ECM), perceived enjoyment, perceived ease of use, repurchase intention, satisfaction, second product , SmartPLS