Penelitian ini berlatar belakang dari pentingnya budaya organisasi dalam membentuk perilaku dan kinerja karyawan di sebuah institusi. Di Universitas Telkom, budaya organisasi mencerminkan nilai-nilai, kepercayaan, dan norma yang memandu setiap tindakan dan interaksi karyawan di organisasi. Budaya yang kuat dan selaras dengan tujuan organisasi diyakini dapat meningkatkan kinerja karyawan dan kepuasan kerja. Oleh karena itu, penelitian ini dilakukan untuk menganalisis sejauh mana pengaruh budaya organisasi terhadap kinerja karyawan, dengan tujuan memberikan wawasan bagi pengembangan strategi manajerial yang lebih efektif di lingkungan akademis.
Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan kuantitatif, dengan pengumpulan data melalui kuesioner yang disebarkan kepada karyawan Universitas Telkom. Kuesioner tersebut dirancang untuk mengukur variabel-variabel budaya organisasi, kinerja karyawan, dan kepuasan kerja. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan teknik Structural Equation Modeling (SEM) untuk menguji hubungan antar variabel, dan penilaian budaya organisasi dilakukan menggunakan Organizational Culture Assessment Instrument (OCAI) untuk memetakan bentuk budaya yang ada saat ini di Universitas Telkom.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa budaya organisasi di Universitas Telkom memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap kinerja dan kepuasan kerja karyawan. Temuan ini memiliki implikasi penting bagi manajemen Universitas Telkom dalam upaya memperkuat budaya organisasi untuk meningkatkan kinerja karyawan dan kepuasan kerja karyawan. Dengan demikian, manajemen dapat mengembangkan strategi yang lebih tepat sasaran guna menciptakan lingkungan kerja yang mendukung keberhasilan organisasi secara keseluruhan.
Kata kunci: Budaya Organisasi, Kinerja Karyawan, Kepuasan Kerja, Universitas Telkom, Structural Equation Modeling (SEM), Organizational Culture Assessment Instrument (OCAI)