CV XYZ adalah perusahaan reparasi, modifikasi, dan juga produksi alat-alat berat pengoprasian kapal serta alat pertambangan. Sebagai perusahaan manufaktur, CV XYZ sangat bergantung pada kondisi produksi yang sangat penting untuk menjalankan proses produksi. Berdasarkan pengamatan yang dilakukan di CV XYZ terdapat banyak kejadian dimana mesin mengalami kerusakan saat sedang beroperasi, sehingga proses produksi harus dihentikan karena perbaikan mesin yang tidak dilakukan secara preventif. Penyebab utama dari masalah ini adalah kurangnya perawatan yang optimal terhadap mesin-mesin produksi. Mesin-mesin tersebut telah mengalami kerusakan karena tidak mendapatkan perawatan rutin yang diperlukan, dan hal ini telah berdampak signifikan pada efisiensi dan kinerja keseluruhan proses produksi. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah membuat rancangan Standard operating Procedure (SOP) Pemeliharaan dan Perbaikan mesin sesuai dengan requirement ISO 9001:2015 klausul 7.1.3 dan Teori Maintenance Engineering. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah Business Process Management. Rancangan ini dibuat berdasarkan dengan standar ISO 9001:2015 Klausul 7.1.3 tentang infrastruktur, serta teori pemeliharaan maintenance engineering. Hasil rancangan ini adalah SOP Pemeliharaan dan Perbaikan Mesin yang dibedakan menjadi dua, yaitu prosedur preventif dan korektif. Hasil rancangan ini juga memiliki alur proses yang jelas dan terstruktur dengan baik. Dengan adanya rancangan ini, diharapkan perusahaan dapat menghindari kerusakan yang tidak terduga, meningkatkan umur pakai mesin, dan pada akhirnya, meminimalkan risiko terjadinya keterlambatan produksi di masa mendatang.